Pages

Minggu, 17 Juli 2016

Berbagai Keutamaan dan Fadilah Bismillah

Keutamaan dan Fadilah Bismillah – Bismillah adalah bacaan singkat yang sangat mudah diucapkan, akan tetapi memiliki keutamaan dan fadilah yang luar biasa. Ali bin Abi Thalib ra mengatakan bahwa tak akan mampu manusia untuk menguasai makna terkandung di dalamnya. Dalam huruf “ba” dalam kata Bismillah, teramat banyak maknanya. Hingga tak akan cukup 40 unta untuk membawa penjelasan akan makna huruf “ba” tersebut.

Dari Anas bin Malik, Nabi SAW bersabda, “Andaikata pepohonan dijadikan pena dan lautan dijadikan tinta, lalu dikumpulkan semua jin, manusia dan Malaikat untuk membuat buku dan menulis arti Bismillaahir rahmaanir rahiim selama sejuta tahun, mereka tidak akan sanggup mengartikannya walau hanya satu persepuluh darinya.”

Keutamaan Bismillah

Ada banyak riwayat tentang khasiat dan keutamaan Bismillah ini, antara lain :
Bahwasanya Rasulullah SAW  bersabda, “Jibril apabila datang kepadaku, yang pertama diberikannya kepadaku ialah Bismillaahir rahmaanir rahiim.” (Darulquthni dan Ibnu Umar ra)

Rasulullah SAW bersabda, “Ismullahil-A’zham ialah Allah. Apakah engkau tidak melihat bahwasanya pada semua bacaan Al-Qur’an dimulai dengan Bismillaahir rahmaanir rahiim sebelum menyebut nama-nama Allah yang lain.” (Imam Bukhari dari Jabir)

Bersabda juga Nabi SAW, “Ketika turunnya Bismillaahir rahmaanir rahiim, bergembiralah penduduk langit dari bangsa Malaikat, bergoncanglah ‘Arasy karena turunnya. Turut serta bersamanya 1000 Malaikat. Dan bertambahlah iman para Malaikat. Dan tunduklah segala jin dan bergetar segala planet. Gemetar segala sendi-sendi karena turunnya.”

Dari Abu Na’im dan Ibn Sunni dari Siti Aisyah ra, “Ketika turun Bismillaahir rahmaanir rahiim, mengucap tasbihlah gunung-gunung hingga para penduduk Mekah dan sekitarnya dapat mendengar. Lalu mereka berkata: “Rupanya Muhammad yang menyihir gunung-gunung itu.” Kemudian Allah bangkitkan awan hingga meneduhkan penduduk Mekah.”

Sabda Rasulullah SAW, “Barangsiapa membaca Bismillaahir rahmaanir rahiim dengan penuh yakin, akan bertasbihlah gunung-gunung. Hanya saja ia tidak dapat mendengarnya.”

Dikisahkan di dalam Kitab Khozinatul-Asror bahwasanya Allah Ta’ala  mempunyai 3000, nama yang mana 1000 nama hanya diketahui oleh para Nabi-Nabi Allah, 300 nama disebutkan di dalam Kitab Taurat, 300 nama disebutkan di dalam kitab Injil, 300 nama disebutkan di dalam Kitab Zabur, 99 nama disebutkan di dalam Al-Qur’anul Kariim, sedang 1 berada di sisi Allah.

Adapun makna dari keseluruhan 3000 nama ini terhimpun di dalam 3 nama-nama Allah iaitu Allah, Arrahmaan dan Arrahiim yang termaktub pula di dalam kalimat Bismillaahir rahmaanir rahiim. Maka, barangsiapa mengajarkan dan mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim, ia bagaikan menyebutkan keseluruhan 3000 nama-nama Allah.

Adapun sesungguhnya kalimat Bismillaahir rahmaanir rahiim itu ada sembilan belas huruf dan Malaikat-Malaikat penjaga neraka itu juga ada sembilan belas. Maka, barangsiapa membaca Bismillaahir rahmaanir rahiim dengan penuh ikhlas dan yakin kepada Allah, niscaya terhindarlah dia daripada siksaan Malaikat Zabbaniah

Fadilah Bismillah

Rasulullah SAW bersabda: ”Barangsiapa mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim dan laa haula walaquwwata illaa billaahil aliyyil adzhiim, Allah lepaskan dia dari 70 pintu bala dan kesukaran, dukacita dan kesakitan.”

Dari al-Waqii dan atas-Tsa’labi dari Ibnu Mas’ud ra, “Barangsiapa ingin dipelihara oleh Allah dari siksaan Neraka Zabbaniah yang sembilan belas, maka hendaklah dia mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim. Karena Allah menjadikan tiap-tiap huruf Bismillah itu sebagai perisai.”

Dari ad-Dailami dari Ibnu Mas’ud r.a., bersabda Rasulullah SAW, “Barangsiapa membaca Bismillaahir rahmaanir rahiim, dituliskan baginya tiap-tiap huruf 4000 kebajikan, dihapuskan darinya 4000 keburukan dan diangkat dia 4000 derajat.”

Nabi Muhammad SAW juga bersabda, “Jin itu suka memakai barang-barang kepunyaan manusia dan pakaian mereka. Oleh itu, barangsiapa mengambil atau menaruh pakaian, ucapkanlah Bismillaahir rahmaanir rahiim.”

Bersabda Rasulullah SAW, “Ada suatu kaum yang datang pada hari kiamat nanti dengan mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim. Lebih berat kebajikan mereka dari keburukan mereka. Lalu berkata umat-umat yang lain: “Alangkah beratnya timbangan amal kebajikan mereka.”

Ternyata yang menjadi sebab mereka demikian adalah mereka sentiasa memulai segala pembicaraan mereka dengan Bismillahir rahmaanir rahiim. Karena ia adalah Isim Allah Yang Maha Agung. Jika sekiranya diletakkan langit dan bumi serta segala isinya ke atas neraca timbangan, niscaya beratlah lagi kalimat Bismillaahir rahmaanir rahiim.”

Di riwayatkan didalam Tafsir Al-Kabir dari Abi Hurairah r.a, Nabi SAW bersabda, “Apabila engkau berwudhu, ucapkanlah Bismillaahir rahmaanir rahiim karena Malaikat penjagamu tidak akan berhenti menuliskan kebajikan bagimu sehingga engkau selesai. Dan, apabila engkau ingin bersatu dengan isterimu, ucapkanlah Bismillaahir rahmaanir rahiim karena sesungguhnya Malaikat penjagamu akan menuliskan kebajikan bagimu hingga selesai engkau mandi janabah. Jika dari persetubuhan itu lahir seorang anak, akan dituliskan bagimu kebajikan menurut bilangan nafasnya dan bilangan anak-cucunya hingga tidak dikecualikan walau seorangpun.”

Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَا وُضُوءَ لِمَنْ لَمْ يَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى عَلَيْه

“Tidak ada wudhu bagi orang yang tidak menyebut nama Allah (membaca basmalah).” (HR. Abu Daud 101 dan dishahihkan al-Albani)

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a. telah bersabda Rasulullah SAW, “Barangsiapa di antara kamu apabila ia akan bersetubuh dengan isterinya, lalu dia mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim dan berdoa, “Ya Allah, jauhkanlah syaitan daripada kami dan jauhkanlah syaitan itu daripada apa yang Engkau kurniakan untuk kami”, maka jika Allah takdirkan dari persetubuhan itu lahir seorang anak, tidak akan dapat syaitan membahayakannya untuk selama-lamanya.”

Dan juga diriwayatkan bahwasanya Nabi SAW bersabda: “Tidaklah salah seorang masuk kedalam rumahnya kecuali diikuti oleh syetan, apabila dia masuk kedalam rumahnya dengan mengucap ‘Bismillahir rahmanir rahim’ maka syetan berkata: Tidak ada celah masuk untukku dirumah ini”.

Dan apabila dia hendak makan lalu mengucap ‘Bismillahir rahmanir rahim’, syetan berkata: Tidak ada makanan untukku ditempat ini. Dan apabila dia hendak minum mengucap ‘Bismillahir rahmanir rahim’ syetan berkata: “Tidak ada minuman untukku ditempat ini”

Dan jika dia hendak berbaring mengucap ‘Bismillahir rahmanir rahim’, syetan berkata: “Tidak ada pembaringan untukku ditempat ini”.

Akan tetapi jika dia tidak membaca ‘Bismillahir rahmanir rahim’ ketika masuk rumah maka syetan akan ikut masuk bersamanya, jika dia tidak membacanya ketika hendak makan maka syetan ikut makan bersamanya, jika dia tidak membacanya ketika hendak minum maka syetan mendahului meletakkan mulutnya pada gelas itu, dan apabila dia hendak bersetubuh dengan isterinya tanpa membaca ‘Bismillah’, maka syetan ikut bersetubuh dengannya, sehingga lahirlah anak-anak yang kurang ajar, sebagian ada yang buta, sebagian cacat, sebagian timpang/pincang, sebagian fasiq, dan sebagian lagi kafir, dan lain sebagainya”.

Dari shahabat Umayyah bin Makhsyi ra, ia menceritakan tentang seseorang yang sedang makan dan Nabi SAW sedang duduk disekitarnya. Namun orang tadi lupa belum membaca basmalah hingga tidak tersisa kecuali sesuap saja. Ketika ia hendak memasukkan makanan tersebut kedalam mulutnya ia baru membaca: "Dengan menyebut nama Allah di awal dan diakhirnya". Melihat hal itu Nabi SAW tertawa, seraya berkata: "Setan itu senantiasa ikut makan bersamanya, hingga ketika ia membaca basmalah maka dimuntahkan apa yang ada dalam perut setan tersebut." (HR. Abu Dawud no. 3276)

Dari hudzaifah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ الشَّيْطَانَ لَيَسْتَحِلُّ الطَّعَامَ الَّذِى لَمْ يُذْكَرِ اسْمُ اللَّهِ عَلَيْهِ

“Sesungguhnya setan dibolehkan makan makanan yang tidak dibacakan nama Allah ketika hendak dimakan.”(HR. Abu Daud no. 3766 dan dishahihkan al-Albani)

Dari Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَوْ أَنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَأْتِىَ أَهْلَهُ قَالَ: “بِاسْمِ اللَّهِ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا“، فَإِنَّهُ إِنْ يُقَدَّرْ بَيْنَهُمَا وَلَدٌ فِى ذَلِكَ لَمْ يَضُرَّهُ شَيْطَانٌ أَبَدًا

“Jika salah seorang dari kalian (suami) ketika ingin menggauli istrinya, dan dia membaca doa: ‘Dengan (menyebut) nama Allah, …dst’, kemudian jika Allah menakdirkan (lahirnya) anak dari hubungan intim tersebut, maka setan tidak akan bisa mencelakakan anak tersebut selamanya.” (HR. Bukhari no.141 dan Muslim no.1434)

Dari Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ، فَذَكَرَ اللهَ عِنْدَ دُخُولِهِ وَعِنْدَ طَعَامِهِ، قَالَ الشَّيْطَانُ: لَا مَبِيتَ لَكُمْ، وَلَا عَشَاءَ، وَإِذَا دَخَلَ، فَلَمْ يَذْكُرِ اللهَ عِنْدَ دُخُولِهِ، قَالَ الشَّيْطَانُ: أَدْرَكْتُمُ الْمَبِيتَ، وَإِذَا لَمْ يَذْكُرِ اللهَ عِنْدَ طَعَامِهِ، قَالَ: أَدْرَكْتُمُ الْمَبِيتَ وَالْعَشَاءَ

“Jika seseorang masuk rumahnya dan dia mengingat nama Allah ketika masuk dan ketika makan, maka setan akan berteriak: ‘Tidak ada tempat menginap bagi kalian dan tidak ada makan malam.’ Namun jika dia tidak mengingat Allah ketika masuk maka setan mengatakan, ‘Kalian mendapatkan tempat menginap’ dan jika dia tidak mengingat nama Allah ketika makan maka setan mengundang temannya, ‘Kalian mendapat jatah menginap dan makan malam’.” (HR. Muslim)

Itulah beberapa khasiat, Fadilah dan Keutamaan Bismillah yang begitu luar biasa. Mudah dan ringan diucapkan, tapi memiliki makna yang luar biasa. 
Sebuah rangkuman, semoga bermanfaat dan mampu mengamalkan, amin.

0 komentar:

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Posting Komentar